Tips Menghindari Kebakaran Di Rumah

sumber: dekoruma.com

Tips Menghindari Kebakaran Di Rumah – Salah satu musibah yang tanpa disangka bisa terjadi merupakan musibah kebakaran. Barangkali anda dalam memakai perangkat sudah sangat berhati-hati di dalam rumah yang menghasilkan api, meski begitu peluang tetap ada untuk terjadinya kebakaran.

Pasti menjadi perihal yang sangat mengerikan dari kerugian kebakaran bahkan dapat kehilangan rumah. Namun, supaya tidak terjadi kebakaran anda bisa dapat mencegahnya.

Contohnya anda secara rutin pada setiap bangunan rumah melakukan pemeriksaan. Tetapi, dengan cara berikut ini anda dapat mencegah api yang dapat menyebar ke seluruh hunian ataupun mencegah kebakaran.

Perhatikan perabotan dapur

Di rumah ada banyak perabotan yang dapat memicu terjadinya kebakaran contohnya gas, kompor, mesin cuci, serta beragam perabotan lain yang selalu dipakai.

Mayoritas dapur merupakan setengah yang menyebabkan terjadi kebakaran. Maka dari itu, agar rumah lebih aman dan dapat mengantisipasinya dengan melaksanakan pengecekan pada perabotan rumah secara rutin.

Baca juga: Teknik mengatur hunian bebas debu

Seringkali dapur digunakan menjadi ruangan baik guna makan bersama dan memasak. Tetapi, memperlukan perhatian ekstra dengan banyak peralatan di dapur.

Ketika anda memasak, alangkah baik perhatikan letak kompor, jauh dari kain lap, tirai, oven, bahkan bahan kimia lain yang merupakan benda mudah terbakar. Jangan lupa mengecek semua peralatan dapur dalam keadaan sudah mati sebelum anda meninggalkan dapur.

Periksa detektor asap anda

Langkah yang paling awal pencegahan saat menghadapi kebakaran adalah dengan detektor asap dan api. Sensor yang ada didalamnya bakal membunyikan alarm ketika panas dan asap terdeteksi oleh detektor.

Maka, anda bisa paham dengan kondisi kebakaran sebelum menjadi sangat besar. Untuk itu, pastikan dalam kondisi yang baik pada detektor api dan asap. Sebulan sekali membiasakan diri anda guna melakukan pengujian detektor api dan asap. Untuk mengetahui kualitas detektor asap tersebut, anda hanya butuh waktu beberapa menit saja guna mengujinya.

Guna mendengarkan alarm dari detektor api dan asap itu di ruangan yang  jauh dapat meminta bantuan kepada keluarga. Kalau dengan jelas mereka dapat mendengarnya, jadi bisa dibilang bekerja secara baik detektor tersebut.

Secara rutin menerapkan tindakan pencegahan

Bisa dimulai dari hal sederhana tindakan pencegahan kebarakan. Berikut ini contonya:

1. Ketikan memakai lilin berhati-hatilah, jauhkan lilin dari benda yang gampang terbakar, serta jangan pernah tinggalkan tanpa pengawasan. Karena tidak ditempatkan secara baik seringkali menimbulkan kebakaran rumah. Maka dari itu, jangan dekatkan lilin dengan bahan yang mudah terbakar.

Baca juga: Menabung maupun investasi? semuanya harus dimiliki kamu lho

2. Jika anda merokok didalam rumah pastikan punting rokok tersebut dimatikan sebelum anda membuangnya. Seringkali anda lupa dan mengabaikannya, alhasil dapat menimbulkan kebakaran karena lalai dalam hal itu.

3. Kebakaran dapat dicegah sebelum makin meluas dengan memasang alat pemadam kebakaran yang menjadi hal wajib dilakukan.  

Takar ukuran karbon monoksida

Gas yang tidak berwarna dan tidak berbau yang dihasilkan dari proses pembakaran adalah karbon monoksida. Dapat menghasilkan karbon monoksida dari benda-benda yang dibakar di rumah.

Lebih-lebih jika anda masak di atas kompor gas maupun ketika anda memakai secara asal-asalan sehingga akan muncul perapian tersebut. Risiko kebakaran dapat saja terjadi di rumah serta dapat meningkatkatkan keracunan karbon monoksida.

Pertimbangkan guna pasang detektor asap serta sensor karbon monoksida. Perihal ini akan membantu anda jika ada kadar karbon monoksida yang berlebih dalam mendeteksi asap. Lain dari pada itu dapat mencegah ketika karbon monoksida berbentuk tetapi anda juga dapat melaksanakan aktivitas pembakaran apapun.

Sumber artikel: rumah.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *